Sumenep dapat bantuan Internet keliling - AntaraNews.com Top NewsRilis PersTentang KamiKetentuan PenggunaanForumRSSTwitter antara newsNasionalUmumPolkamHukumPendidikanKesehatanInfo ImunisasiNakerInfo JamsostekSuara ParlemenUnikInternasionalAsiaoseaniaAmerikaEropaTimur TengahAfrikaEkonomiMakroMoneterBisnisBursaEdukasi BisnisInfo PerbankanMarket FocusOlahragaSEA GamesSepakbolaTenisBulutangkisBasketTinjuBalapUmumHiburanSinemaMusikSelebritiSeni BudayaGaya HidupTeknologiSainsKomputerGadgetInternetWarta BumiPemanasan GlobalFlora FaunaPencemaranGemasArtikelKomentarOpiniBukuVisiOtomotifFotoVideoNasionalEkonomiFeatureOlahragaSeni BudayaWarta BumiTeknologiWisataMegapolitanEnglish Sumenep dapat bantuan Internet keliling Senin, 30 Januari 2012 16:27 WIB | 1287 Views Mobil Internet (FOTO ANTARA/Ari Bowo Sucipto)Di mobil tersebut terdapat lima komputer jinjing dan perangkat untuk berinternet. Warga yang ingin memanfaatkan fasilitas di pusat layanan Internet bergerak itu hanya dikenai biaya Rp1.000 per jam.Berita Terkait Puskesmas lereng Merapi dapat bantuan alat kesehatan Sekolah swasta diminta kurangi biaya pendidikanAS tawarkan bantuan pangan kepada Korut DIY dapat kuota perbaikan 800 ruang kelasAustralia bantu pembangunan sanitasi Hulu Sungai Selatan Sumenep (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mendapat bantuan sarana Internet keliling berupa mobil yang di dalamnya terdapat fasilitas untuk berinternet dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumenep, Imam Trisnohadi, Senin, menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan realisasi dari program peningkatan pelayanan informasi melalui Internet.

"Bantuan ini lebih dikenal dengan program Internet murah. Nantinya, mobil yang di dalamnya terdapat fasilitas untuk berinternet itu memang akan keliling supaya dimanfaatkan oleh warga Sumenep," ujarnya di Sumenep.

Secara keseluruhan, kata dia, Pemkab Sumenep mendapat jatah empat mobil yang merupakan sarana perangkat pusat layanan internet bergerak.

"Selama empat tahun, perangkat pusat layanan Internet bergerak tersebut harus dikelola oleh operator sebagai pihak ketiga yang bekerja sama dengan kami, dan setelah itu baru bisa dikelola oleh jajaran kami secara langsung," ucapnya.

Imam mengatakan, untuk sementara, mobil yang merupakan perangkat pusat layanan Internet bergerak tersebut hanya akan keliling di wilayah 18 kecamatan daratan.

"Di mobil tersebut terdapat lima komputer jinjing dan perangkat untuk berinternet. Warga yang ingin memanfaatkan fasilitas di pusat layanan Internet bergerak itu hanya dikenai biaya Rp1.000 per jam," paparnya.

Imam juga mengemukakan, pihaknya telah meminta pihak ketiga yang merupakan operator pusat layanan internet bergerak itu untuk merawat fasilitas di mobil tersebut secara maksimal supaya selalu bisa dimanfaatkan oleh warga Sumenep.

Sumenep memiliki 27 kecamatan, dan sembilan di antaranya berada di wilayah kepulauan.

View the Original article