Golkar Minta 41 Perusahaan yang Pernah Ditangani Gayus Diperiksa
Jakarta -Partai Golkar menilai pengungkapan kasus penggelapan pajak oleh Gayus Tambunan tidak fair. Hal ini dikarenakan, dari 44 wajib pajak yang pernah ditangani Gayus saat menjadi staf di Ditjen Pajak, hanya 3 perusahaan yang disebut-sebut selama ini.
"Sejauh mana penelusuran kasus ini, karena ada pihak yang menggiring kasus ini ke Golkar. Kami dirugikan karena dari 44 perusahaan yang ditangani hanya 3 yang sering disebut, dan itu menyudutkan ketua kami Aburizal Bakrie," ujar anggota fraksi Golkar dari Komisi III, Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (24/1/2011).
Menurut Bambang, bila tiga perusahaan milik bosnya yakni PT Kaltim Prima Coal, Arutmin dan PT Bumi Resources yang diduga terlibat dalam sengketa pajak, maka tidak menutup kemungkinan 41 perusahaan lainnya juga terlibat. Kapolri diminta untuk tidak takut mengusut perusahaan besar lainnya.
"Usut juga itu Chevron, Newmont dan perusahaan lain yang pernah ditangani Gayus. Jangan takut meskipun Chevron itu pengacaranya istri dari anggota Satgas, Ota," kata Bambang.
"Kalau perlu hadirkan Satgas dan Gayus untuk memperjelas kasus ini," usul bambang.
Perseteruan antara Gayus dengan Satgas dinilai Bambang juga sebagai pecah kongsi. Gayus merasa dikhianati sehingga mengumbar fakta baru.
"Ini persoalan pecah kongsi, karena merasa tidak terpenuhi, maka Gayus nyanyi. Ini
bisa kita lihat dari konpers Satgas," terangnya.
(her/gun)
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!
Baca Juga : 'Goyangan' Gayus Lebih Hebat Dibanding Inul & ArielKasus Gayus 'Nonjobkan' 17 Anggota PolriKPK Nilai Ada Pihak yang Sembunyikan Data di Kasus GayusKasus Gayus
Lagi, Agus Copot 5 Pejabat Eselon III di Kemenkeu Share Tutup Share to Facebook:
You are redirected to Facebook
Share to Twitter:You are redirected to Twitter
Share via Email:Share via Email
To: Separate email addresses with commas (,)
From: Your email address
Message:
View the Original article